PAMEKASAN – Keluhan Arus listrik padam di Dusun Lekoh Timur, Desa Bangkes, Kecamatan Kadur Kabupaten Pamekasan menyebabkan warga kerepotan karena kesulitan mendapatkan air.
Keluhan itu dilontarkan Rozi (27), warga Dusun setempat yang mengaku sudah tidak mandi meski berangkat bekerja karena kesulitan mendapatkan air akibat padamnya listrik sejak Kamis (18/03/2021) sekitar pukul 17:00 hingga Jumat (19/03/2021).
“Sejak kemaren sore pas saya sampek rumah listrik sudah padam, dan hari ini juga belum hidup juga,”katanya
Rozi menambahkan, di daerahnya tempat dia tinggal memang banyak warga yang masih menggunakan mesin air, sehingga sangat tergantung dengan aliran listrik untuk memompa.
Bahkan dia mengaku harus ke Rumah saudaranya di Desa sebelah hanya untuk charger Hand Phone (HP) miliknya gara-gara mati lampu tersebut.
“Kita juga tidak mendapatkan pemberitahuan perihal pemadaman listrik ini dari kemaren, boro-boro sudah padam, sampai mau malem lagi ini juga masih belum nyala juga, apa yang dikerjakan pihak PLN ini,”tambahnya
Pihaknya mengaku kecewa lantaran hingga saat ini belum ada pemberitahuan secara pasti apa penyebab dari padamnya aliran listrik di daerahnya tersebut.
“Paling tidak sampaikan pemberitahuan lewat petugas PLN di Daerah masing-masing, giliran tagihan listrik aja warga di paksa bayar,”terangnya
Sehingga dirinya berharap kepada pihak PLN untuk segera menindaklanjuti keluhannya tersebut, dan segera melakukan perbaikan jika memang ada kerusakan.
Sementara saat reporter JurnalMadura.com menghubungi Manajer ULP PLN Rudi melalui WhatsApp ia menjawab.
“Kemarin kondisi cuaca ekstrim (puting beliung) di Kec. Proppo sehingga beberapa Desa banyak pohon tumbang. Selain itu juga yang mengalami JTR putus Ds. Palengaan, Ds Batuampar, dan Ds Taro’an. Sampai sore ini yang sdh tertangani 4 Desa,1 Desa belum ditangani. dan mau proses penanganan sekarang 2 Desa (Ds Taro’an dan Ds. Kadur). Setelah itu baru menangani Ds Palengaan.” Tutupnya
Reporter: Afif
Editor: Halili
