BANGKALAN – Penyebaran virus Corona Di Kabupaten Bangkalan Madura Jawa Timur terus mengalami peningkatan, dari peta Sebaran Covid-19 yang dikeluarkan oleh Gugus Tugas Covid-19 Bangkalan pertanggal 26 Mei 2020, Positif Covid-19 sudah mencapai 33 pasien positif (sembuh 6 orang) dan PDP sebanyak 20 pasien (11 meninggal).
Upaya pemerintah Kabupaten Bangkalan untuk memutus mata rantai sebaran virus Corona ini terus digalakkan, salah satunya melalui peresmian Kampung Tangguh Covid-19.
Adanya Kampung Tangguh Covid-19 ini, diharapkan mampu menekan sebaran virus Corona di Kabupaten Bangkalan, sehingga lambat laut akan mengalami penurunan.
“Kampung Tangguh ini diharapkan mampu mengantisipasi sejak dini sekaligus pencegahan,” ucap Bupati Bangkalan, R Abdul Latif Amin Imron, saat memberikan sambutan peresmian Kampung Tangguh Griya Abadi, Selasa (27/5/2020).
Ra Latif Menjelaskan bahwa, ada beberapa kreteria dalam deklarasi Kampung Tangguh, diantaranya, Tim Keamanan, Tim Logistik, Tim Kesehatan, Sarana dan Prasarana serta Humas.
“Semoga desa yang lain mengikuti dan mendeklarasikan Kampung Tangguh, khususnya bagi desa-desa yang sudah masuk zona merah,” Katanya.
Kampung Tangguh Covid-19 Perum Griya Abadi Desa Billaporah Kecamatan Socah Bangkalan, selain Posko Kesehatan juga disediakan rumah karantina bagi pasien ODR serta ODP.
“Nantinya humas Kampung Tangguh Covid-19 ini akan berkordinasi dengan tim Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten, sehingga pasien bisa langsung di Karantina disini,” imbuhnya.
Reporter: Mahallil
