BANGKALAN – Limbah medis berupa jarum suntik ditemukan berserakan disekitar Jl. Soekarno Hatta, lebih tepatnya terletak di sekitar pertigaan jalan kembar, Kelurahan Mlajah Bangkalan, Madura
Penemuan limbah medis tersebut baru diketahui setelah akun Facebook atas nama Rubiono swd memosting foto limbah medis yang diduga hasil pembuangan dari Klinik kesehatan yang ada di Bangkalan.
“Limbah bekas suntikan dibuang begitu saja dipinggir jalan depan ex. Rumah makan untung, lalu siapa yang bertanggung jawab atas semua ini? Tolong sadar, yang buat pasti tau tentang kesehatan,” tulis akun Facebook Rubiono sdw sekitar jam 7 pagi
Mendengar hal tersebut, kepala dinas kesehatan (Kadinkes) Kabupaten Bangkalan Sudiyo menjelaskan bahwa pihaknya baru mengetahui ada pembuangan limbah medis di Bangkalan, “saya langsung mengirimkan tim untuk melakukan investigasi,” ujarnya. Senin (02/12/2019)
Lanjut Sudiyo, meyakini temuan limbah medis tersebut bukan milik Puskesmas, karena menurut dia puskesmas tidak menyediakan obat-obatan atau jarum suntik seperti yang ada di postingan Facebook tersebut.
Sementara itu, Kepala Dinas Lingkuhan Hidup (Kadis DLH) kabupaten Bangkalan, Hadari mengatakan bahwa pihaknya baru saja mengetahui tentang masalah pembuangan limbah medis ini.
“Saya baru tau sekarang, nanti tak coba kami cek kelapangan,” ucapnya
Hadari meyakini, bahwa limbah medis yang kini viral di sosial media (sosmed) bukanlah dari Rumah sakit atau Puskesmas. “rumah sakit dan puskesmas sudah kontrak dengan B3 (Bahan Berbahaya dan Beracun) Surabaya, jadi mengenai siapa yang membuang saya kira ini milik individu atau bidan/perawat yang buka praktek sendiri,” ujarnya.
Hadari menyebutkan karena pihaknya baru tau, jadi masih akan mengidentifikasi sampah tersebut “saya akan mengidentifikasi dan turun kelapangan karena mencari pemilik limbah ini seperti mencari kucing dalam karung jadi tidak gampang,” tutupnya Kadis DLH Bangkalan
Reporter: Fara
Editor: Mahallil
