Komisi D DPRD Bangkalan, saat melakukan Sidak di Lapangan Kerapan Sapi
BANGKALAN – lapangan kerapian sapi R.P. Moch. Noer yang terletak di kelurahan Bancaran, Bangkalan Madura Jawa Timur mendapat sorotan. Sorotan tersebut datang dari Ketua Komisi D DPRD Bangkalan, Nur Hasan menuding pekerjaan kurang baik, Pasalnya ia menilai pekerjaan yang masih belum selesai sudah banyak tembok-tembok tapi sudah retak.
Lapangan tersebut mendapat anggaran sebesar Rp 1,5 miliar untuk perbaikan lapangan, toilet serta pembangunan kios di sekitar lapangan, agar bisa digunakan Festival Kerapan sapi dalam ajang piala presiden pada (06/10/2019) yang akan datang.
“Masak pekerjaan yang masih dalam pengerjaan, sebagian tembok sudah retak, sangat aneh sekali,” ucap dia saat melakukan Sidak. Senin (30/9/2019)
Selain tembok retak, Politisi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) itu menilai pekerjaan yang harus diperbaiki terutama di tingkat finishing yang kurang baik.
“Saya melihat banyak hal-hal yang harus di perbaiki terutama ditingkat finishing, jadi finishingnya nanti setelah hendak mau selesai harus diperbaiki lagi dan betul indah kelihatannya,” katanya.
Nur Hasan berharap agar pembangun kerapan sapi tersebut tidak dikerjakan asal-asalan,” Saya berharap kepada CV nya harus dikerjakan lebih bagus,” tutupnya.
Sementara, Pengawas Pembangunan lapangan kerapan sapi, Imam Syafii mengatakan pekerjaan lapangan kerapan sapi tersebut dikontraknya harus diselesaikan pada akhir tahun ini.
“Karena minggu depan lapangan ini mau dipakek event lomba kerapan sapi piala presiden, maka mau tidak mau harus sudah selesai meskipun pekerjaannya tidak sesuai harapan,” katanya.
Imam berjanji nantinya setelah piala presiden dilaksanakan maka bangunan yang rusak maupun yang tidak sesuai dengan maka nanti akan diperbaiki,” nanti pasti diperbaiki setelah event lomba kerapan sapi piala presiden ini mas,” tandasnya (mahallil)
