BANGKALAN – Sidak yang dilakukan komisi D pada kolam renang tretan beberapa waktu lalu mendapat respon. Dinas pemuda dan olahraga (Dispora) menegaskan, tak ada air kolam renang yang diganti satu bulan sekali, sebab standart kolam renang sehat ada pada keseimbangan kandungan (PH) air.
Menurut Kepala Dispora, Saad As’jari mengatakan selama ini air di kolam renang tersebut selalu ditambah setiap hari. Menurutnya, selama sirkulasi air serta filter dalam kondisi baik, maka air tak perlu diganti bahkan dalam kurun waktu satu tahun sekali.
“Air di kolam itu gak bermasalah meskipun tidak diganti satu tahun. Sirkulasi air kita normal, keasaman air seimbang. Hanya saja memang filter milik kita sudah tidak berfungsi maksimal,tapi saya jamin airnya tak bermasalah,” ucapnya. Minggu (23/06/2019).
Selain itu, ia menambahkan jika saat ini pihaknya hanya memiliki anggaran 60 juta untuk pemeliharaan dalam setahun. Angka ini tentu tidaklah cukup untuk membeli filter air seharga Rp 300 juta.
“Kami selalu tambah air setiap hari, itu sebetulnya dengan mengganti. Sebab, terproses melalui sirkulasi air itu sendiri. Kalau untuk ganti filter Rp 300 juta. Sedangkan kita dana 60 juta setahun. Kalau ada yang mau membiayai pembelian filter ya monggo,” jelasnya.
Ia pun memahami, kondisi keuangan kabupaten Bangkalan saat ini. Anggaran tidak dapat serta merta digunakan sebab ada skala prioritas perbaikan yang harus lebih didahulukan.
“Upaya penganggaran sudah kami lakukan setiap tahun, tapi kan ada skala prioritas mana yg perlu di dahulukan. Yang terpenting, kita tetap menjaga kebersihan dan kesehatan fasilitas di kolam itu,” pungkasnya. (yis/lil).
