SUMENEP – Sudi Virdiyono (29), Abd. Rosib (31), warga Dusun Jurgang Desa Juruan Laok, Kecamatan Batuputih, Kabupaten Sumenep, dengan Sahbi (47). Ditangkap Satuan Reskrim (Satkrim) Kepolisian Resort (Polres) Suemenep bekerjasama dengan Kepolisian Sektor (Polsek) Batu Putih tentang kasus perkara tindak pidana membawa senjata tajam tampa izin.
Penangkapan tersebut berdasarkan loporan polisi, iyaitu: LP/07/X/2019/JATIM/RES SMP/SEK BTPT, tanggal 31 Oktober 2019, LP/08/X/2019/Jatim/Res SMP/Sek BTPT, tanggal 31 Oktober 2019, LP/08/X/2019/Jatim/Res SMP/Sek BTPT, tanggal 31 Oktober 2019, langsung diamankan pihak kepolisian.
Pristiwa tersebut terjadi pada hari kamis (31/10/2019) Kemarin sekitar pukul 04:00 WIB. Dirumah Hartono, Dusun Kapeng, Desa Juruan Laok, Kecamatan Batuputih
dengan Barang Bukti (BB) yang berasil di amankan berupa 3 (Tiga) buah senjata tajam berupa celurit.
Dari peristiwa itu, H. Sugeng Harmanto, yang beralamat di Perum Satelit, Desa Pabian Kecamatan Kota, Kabupaten setempat langsung melaporkan ke Polres Sumenep.
Kasubag Humas Polres Sumenep, AKP. Widiarti, dirilisnya, proses penangkapan itu diawali saat anggota Polsek Batuputih mendapatkan telphone dari masyarakat .
“Dijelaskan bahwa ada masyarakat diketahui membawa senjata tajam telah dikepung massa di rumah saudara Hartono,” ungkapnya, Jumat (01/11/2019).
Widiarti juga menjelaskan, selanjutnya anggota mendatangi lokasi yang dimaksud.
“Disitu anggota menemukan tiga tersangka membawa senjata tajam jenis clurit. Selanjutnya anggota melakukan penangkapan terhadap ketiga tersangka yang diketahui membawa senjata tajam,” paparnya.
Setelah melakukan penangkapan, kemudian ke 3 tersangka tersebut di interogasi dan mengakui telah membawa senjata tajam berupa clurit tanpa ijin.
“Dari itu kemudian dilanjutkan proses penyidikan dan penahanan,” ungkapnya.
Reporter: Masyhuri
Editor : Mahallil
