jurnalmadura.com
NEWS TICKER

Pj. Bupati Bangkalan Pimpin Langsung Upacara Peringatan HPN 2024,: Santri Harus Terus Berinovasi dan Berkontribusi Untuk Indinesia

Selasa, 22 Oktober 2024 | 2:56 pm
Reporter:
Posted by: mjawarai mjawarai
Dibaca: 44

BANGKALAN, jurnalmadura.com – Pemerintah Kabupaten Bangkalan menggelar upacara Peringatan Hari Santri Nasional (HSN) pada Selasa, 22 Oktober 2024, di halaman Kantor Pemkab Bangkalan.

Menggunakan sarung dan busana muslim, yang menjadi ciri khas para santri, peserta upacara yang terdiri dari unsur Forkopimda, ASN, perwakilan santri dari pondok pesantren di Bangkalan, serta para kiai khos Bangkalan, mengikuti jalannya upacara dengan khidmat.

Pj. Bupati Bangkalan, Dr. Arief M. Edie, M.Si, yang bertindak sebagai inspektur upacara, dalam sambutannya mengatakan bahwa keberadaan santri tidak hanya menjadi fondasi kuat dalam menegakkan agama, tetapi juga berkontribusi besar dalam membangun bangsa dan negara.

“Peringatan Hari Santri tidak lepas dari Resolusi Jihad yang pada 22 Oktober 1945 dimaklumatkan oleh Hadratus Syekh Kiai Haji Hasyim Asy’ari untuk melawan para penjajah. Pada masa itu, santri menjadi kelompok yang sangat aktif dalam memperjuangkan dan mempertahankan NKRI,” ujar Pj. Bupati.

Sejarah inilah yang menjadi tonggak peringatan Hari Santri Nasional. Semangat ini, menurut Pj. Bupati, harus terus tertanam dalam jiwa para santri, terutama dalam menghadapi berbagai tantangan ke depan.

“Sesuai dengan tema HSN 2024, yaitu, santri masa kini memiliki tugas untuk meneruskan perjuangan para pendahulu yang telah berjuang tanpa kenal lelah demi kemerdekaan dan keutuhan bangsa. bukan hanya mengenang, tetapi juga beraksi dengan semangat yang sama dalam menghadapi tantangan zaman,” tegasnya.

Baca Juga:  KONI Bangkalan Siapkan Bonus Puluhan Juta Bagi Atlet dan Pelatih Peraih Medali Dalam Porprov Jatim 2022

Di momentum Hari Santri ini, Pj. Bupati berharap para santri terus bersemangat menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi, terus berinovasi, serta berkontribusi dalam pembangunan Indonesia.

Tidak hanya itu, Pj. Bupati juga berharap agar santri di Bangkalan memiliki ciri khas dengan memanfaatkan potensi lokal yang ada, salah satunya melalui pemanfaatan dan penggunaan batik untuk sarung atau seragam santri.

“Dengan pemanfaatan batik ini, para santri akan ikut berperan dalam mengenalkan batik sebagai produk unggulan Bangkalan dan meningkatkan pemberdayaan sektor UMKM serta perputaran ekonomi masyarakat,” ajak Pj. Bupati. (Redaksi)

VelocityDeveloper.com Copyright 2017 ©. All Rights Reserved.