jurnalmadura.com
NEWS TICKER

Upacara Harjad Pamekasan ke 490, Bupati Baddrut Tamam : Reborn

Selasa, 3 November 2020 | 9:44 pm
Reporter:
Posted by:
Dibaca: 455

PAMEKASAN – Bupati Paamam menggelar upacara Hari Jadi (Harjad) Pamekasan ke 490 dengan tema Ekonomi Reborn Desaku Makmur Pamekasan Hebat, di halaman Kantor Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pamekasan, Jawa Timur.

Refleksi Harjad Pamekasan ke-490 tahun ini, dihadiri oleh Bupati Pamekasan, Sekretaris Daerah (Sekda) Pamekasan, Forum Kordinasi Pimpinan Daerah (Forkompinda) Pamekasan dan jajaran Organisasi Pimpinan Daerah (OPD) Pamekasan.

Kata Baddrut Tamam, tema yang diangkat pada tahun ini berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Sebab, pada tahun ini seluruh Indonesia, khususnya Pamekasan sedang diberikan cobaan dari yang mahakuasa seperti adanya Covid-19. Maka dengan Harjad ke 490 ini, Pemkab Pamekasan mulai dari PAK dan murni APBD 2021 akan difokuskan pada garapan utama yang kita rancang.

“Karena efek dan dampak dari Covid-19 ini terhadap daya beli masyarakat atau perputaran modal Masyarakat menjadi lambat. Maka ada beberapa prioritas utama yang akan dilakukan mulai bulan ini setelah APBD perubahan ditetapkan,” kata Bupati Pamekasan, H. Baddrut Tamam kepada reporter jurnalmadura.com Selasa (3/11/2020).

Menurut Ra Baddrut sapaan akrab Bupati Pamekasan, beberapa ruas jalan utama akan dikerjakan lebih cepat misalnya, Kecamatan Pagantenan sampai Kecamatan Batumarmar, bahkan akan diusahakan lebih maksimal lagi.

“Kalaupun karena waktu belum selesai rencana kita maksimal Desember ini sudah tergarap bagus, baru kemudian Januari dan Februari kita lanjutkan,” jelasnya.

Sekjen DPW PKB Jatim ini menyampaikan, di tahun ini, pinjaman modal untuk pelaku UMKM sudah disahkan dan mulai bulan ini juga proses administrasi serta pencairannya sudah bisa lakukan. Sehingga, kurang lebih 5 Miliar yang akan diberikan kepada peserta UMKM dengan cukup membayar uang administrasi 1 tahun 1%.

Hal ini, tambah Ra Baddrut, cara yang luar biasa yang dilakukan Pemkab Pamekasan, bahkan belum ada di kabupaten-kabupaten lain di Indonesia. Berikutnya, akan ditambah lagi. Skema keuangan jika menggunakan pendekat perbankan normal yang ada ini.

“Saya kira masih belum menggigit untuk memberikan spirit etos semangat bagi pelaku UMKM kita,” tutupnya. (adv/*)

VelocityDeveloper.com Copyright 2017 ©. All Rights Reserved.